Menu

SELAMAT BELAJAR...KEJUJURAN HARGA MATI

Rabu, 17 Februari 2021

PSIKOMETRI: TES WARTEGG


Lama sekali tidak posting di blog ini. Bahkan cerita Pandemi COVID-19 pun sama sekali tidak terupdate. Kesibukan sebenarnya bukan alasan yang bisa diterima untuk sebuah obsesi dalam dunia kepenulisan.Tapi itulah kenyataannya. Artinya saya tidak pandai mengatur waktu. Semoga menjadi bahan evaluasi diri bagi saya.

Pada kesempatan ini saya ingin sekali menulis, tentang psikometri yang sering digunakan untuk tes melamar pekerjaan di sebuah perusahaan. Salah satunya adalah tes Wartegg. Dengan berbagi ilmu, semoga mendapatkan keberkahan dari manfaatnya bagi kalangan yang membutuhkan. Amin.

Jika Anda pernah mengikuti psikotes, pasti sudah tidak asing lagi dengan salah satu tes yang bernama tes wartegg. Tapi bukan warung tegal ya…Kata wartegg diambil dari penemunya bernama Ehrig Wartegg seorang psikolog dari Jerman.

Tes psikotes wartegg ini merupakan salah satu tes yang sering digunakan untuk tes masuk kerja dan sebagian kampus pun menggunakan tes ini untuk menyeleksi mahasiswanya. Dalam tes ini Anda akan diuji dalam keterampilan menggambar. Gambar yang dibuat pun berasal dari kotak-kotak yang telah disediakan dan berisi garis-garis yang telah ditentukan. Jadi, tugas Anda adalah menyempurnkan garis tersebut agar menjadi gambar yang menarik sesuai dengan imajinasi Anda. Tes wartegg ini nantinya kan menggunakan gambar dengan metode proyektif pada setiap gambar untuk bisa dilengkapi oleh seseorang yang mengikuti tes tersebut. Pada setiap gambarnya pun telah diberikan berbagai macam bentuk garis untuk bisa dilengkapi oleh mereka.

Walaupun tesnya mengharuskan Anda untuk menggambar, tetap saja ada tips dan trik yang perlu Anda ketahui agar bisa lolos dalam tes tersebut.

Nah, seperti apa tips dan triknya untuk bisa lolos dalam tes psikotes wartegg? Ini Dia Ulasannya!

 Apa Tujuan dari Tes Wartegg?

 Tujuan dari tes wartegg ini adalah untuk bisa melihat kepribadian seseorang yang mencakup tentang pengambilan keputusan, memanage organisasi, klinis, dan kepribadian lainnya. Tes ini pertama kali dilakukan oleh sebuah universitas di Jerman bernama Leipzig University, yang pada saat itu dipimpin oleh Krueger dan Sander kemudian disempurnakan oleh Kinget dan Ehrig Wartegg.

Tips Sukses Lolos Tes Wartegg

Grogi pasti ada. Namun jika Anda mampu mengendalikannya, alangkah mantapnya.  Adapun tips yang bisa Anda lakukan adalah sebagai berikut :

1. Doa

Do’a adalah senjata awal dan akhir bagi manusia . Sebelum memulai tes, wajibkan diri  untuk berdoa kepada Alloh, agar dimudahkan untuk mengerjakan tes tersebut. Selain mempersiapkan mental sukses Anda pun harus siap dengan hasil lain.

Selalu tanamkan dalam jiwa, bila Anda gagal, yakinlah ada rezeki lain yang lebih baik sedang menunggu Anda. Berdoa pada Allah merupakan “ikhtiar langit” yang memang harus Anda lakukan.

2. Menyiapkan Rencana Gambar yang Akan Dibuat

Ketika Anda mengikuti tes psikotes untuk seleksi bekerja, memang tidak hanya tes wartegg saja yang akan dihadapi karena banyak macam tes psikotes yang akan Anda hadapi.

Namun, tidak ada salahnya untuk mencari tahu terlebih dahulu tentang cara untuk menyelesaikan tes wartegg tersebut.

Nah, setelah Anda mengetahuinya, maka tugas berikutnya adalah membuat rencana gambar apa saja yang akan Anda buat ketika mengikuti tes psikotes.

Tentunya dengan persiapan yang matang, Anda akan mendapatkan beberapa keuntungan diantaranya adalah :

  • Tidak bingung ketika akan menggambar.
  • Bisa lebih cepat menyelesaikan gambar.
  • Hasil menggambar bisa lebih maksimal dan bisa mendapat gambar yang terbaik.
  • Hasil gambar biasanya lebih anti-mainstream dan berbeda dari orang-orang yang mengikut tes serupa saat itu.

3. Berlatih Terlebih Dahulu Sebelum Tes

Ketika Anda sudah tahu soal yang akan dihadapi untuk tes psikotes nanti, maka Anda bisa berlatih terlebih dahulu sebelum mengerjakan soal.

Dengan seringnya berlatih, maka akan terbiasa untuk menghadapi soal tersebut. Bila sudah terlatih dengan baik, maka kesalahan yang Anda lakukan pun semakin kecil.

Nah, tentang berlatih ini sebaiknya dilakukan oleh Anda yang memang kurang mahir dalam hal menggambar. Bila Anda sering berlatih maka insyaalloh kemungkinan untuk bisa lolos dalam tes ini akan semakin besar.

Terlebih bila pengerjaan tes tersebut selesai sebelum waktunya, maka para penguji pun bisa memberikan nilai plus untuk Anda.

4. Kerjakan Mulai dari yang Dianggap Mudah

Jangan khawatir pula bila Anda tidak sempat untuk berlatih dan membuat rencana gambar yang akan dibuat ketika tes psikotes nanti.

Karena Anda bisa mengerjakan gambar lain yang dianggap paling mudah. Strategi ini bisa membantu Anda untuk bisa mengerjakan tes dengan tepat waktu.

Jangan sampai Anda terlalu terpaku pada satu kotak yang dirasa sulit. Tetapi, jika Anda laki-laki sejati sebaiknya jangan mulai dari kotak nomor 5 karena hasilnya berkaitan dengan orientasi seks seseorang.

5. Usahakan Kertas Agar Tetap dalam Keadaan Bersih

Perlu diingat dan diperhatikan dengan seksama kaertas tes tersebut sebaiknya tetap dalam keadaan bersih.

Karena itu, sebisa mungkin Anda harus bisa meminimalisir kesalahan karena terlalu sering menggunakan penghapus.

Terlalu sering menghapus juga menunjukkan bahwa Anda lemah dalam perencanaan serta tidak bisa mengorganisir pekerjaan yang baik dan rapih.

Jika Anda melamar pada perusahaan yang menuntut perencanaan dan pengerjaan dengan baik, maka boleh jadi Anda bisa gugur dalam tes tersebut.

6. Kerjakan Tes Wartegg dengan Dinamis

Artinya dalam pengerjaan tes wartegg ini Anda bisa mengerjakan secara acak tetap teap dinamis.

Kuncinya jangan dikerjakan terlalu acak karena bisa menunjukkan diri Anda yang terlalu inovatif, kreatif, serta cenderung arogan ketika menghadapi sesuatu.

Adapun jika Anda mengerjakan tes secara berurutan, maka cenderung memiliki kepribadian yang kaku dan juga konservatif.

Karena itu, jalan terbaik untuk bisa mengerjakan tes tersebut adalah mulai dari nomor 4,3,2,1 kemudian dilanjutkan dengan nomor 5,6,7, 9 ataupun sebaliknya.

Penguji pun akan melihat bahwa Anda memiliki kepribadian yang seimbang dan boleh jadi masuk dalam kriteria yang diinginkan dari perusahaan atau instansi tersebut.

Hal tersebut bisa diketahui karena salah satu perintah dalam tes tersebut adalah peserta harus memberi nomor gambar yang terlebih dahulu dikerjakan.

Selain itu, diharuskan pula untuk memberikan keterangan pada kotak yang telah dibuat, serta jangan lupa menuliskan gamabr mana yang yang tersulit dan juga yang mudah.

 

7. Gambar Anti-Mainstream/ Tidak Seperti Lainnya

Bila Anda terpikirkan untuk menggambar yang anti-mainstream secara keseluruhan akan menguntungkan Anda. Karena dari gambar yang tidak biasanya tersebut penguji akan menilai Anda sebagai seseorang yang memiliki tingkat kecerdasan baik serta memiliki pengetahuan yang luas.

Harus diingat pula! Menggambar sesuatu yang anti-mainstream memang memerlukan imajinasi dan kejelian yang tinggi sehingga sangtlah wajar bila penguji menilai hal tersebut yang berkaitan dengan tingkat kecerdasan seseorang.

 

8. Bawalah Alat Tulis yang Memadai

Dalam mengerjakan tes psikotes wartegg ini, sebaiknya siapkan pula alat tulis yang memadai. Entah itu pulpen dan juga pensil yang memang layak untuk digunakan.

Agar tidak terjadi hal yang diinginkan, seperti pensil yang patah atau pulpen yang habis tinta, maka bawalah lebih dari satu peralatan tulis tersebut.

Tidak diperkenankan pula membawa penghapus atau tipe-ex karena bisa membuat kertas menjadi kotor dan tidak enak dipandang.

 

9. Hindari Menghafal Jawaban yang Sudah Anda Buat

Penting untuk diketahui, walaupun Anda sudah berlatih bahkan sampai menghafalkan gambar apa saja yang dibuat, tetap yang paling penting adalah harus memahami maksud dan tujuannya.

Boleh jadi, pada saat itu penguji memberikan instruksi dan syarat berbeda yang dikaitkan dengan kriteria dari perusahaan yang Anda lamar.

Jika Anda sudah paham maksud dan tujuannya, maka tidak akan jadi masalah jika syarat untuk mengerjakannya diubah.

10. Percaya Diri dan Tenang dalam Mengerjakannya

Terkadang ketika sudah berlatih dan sudah terencana dengan baik untuk menggambar, pada hari H selalu saja ada perasaan cemas.

Tetapi, bila Anda bisa mengendalikan emosi dengan baik maka hal tersebut tidak akan terjadi. Kuncinya yakinlah Anda bisa mengerjakan pekerjaan tersebut serta tenang dalam mengerjakannya.

Contoh Soal dan Gambar Tes Psikotes Wartegg



Keterangan Soal:

  • Kotak 1 : Gambar titik kecil ditengah kotak : tentang hal-hal yang berhubungan dengan adaptasi, serta menujukkan kelincahan. Maka Anda bisa bisa menggambar hewan yang memiliki karakteristik dan yang berhubungan dengan lingkungan.
  • Kotak 2 : Gambar berupa coretan menyerupai huruf S yang terletak di sebelah kiri atas : menunjukkan kebebasan. Bila Anda ingin menggambar hewan, maka bisa menggambar burung yang sering diidentikan dengan kebebasan.
  • Kotak 3: Baris ketiga mengisyaratkan tentang kemauan dan tekad untuk selalu memperbaiki diri serta memiliki ambisi yang besar. Maka, gambarlah pagar, tangga, tiang listrik, dsb.
  • Kotak 4 : Gambar kotak hitam yang berada di sebelah kanan atas : menunjukkan bagaimana cara Anda dalam menghadapi sebuah kesulitan. Maka, Gambarlah bangunan, atau konstruksi beton, dll
  • Kotak 5 : Gambar dua garis di sudur kiri bawah yang menyerupai huruf T miring namun terpisah. Menunjukkan bagaimana cara anda berpikir dalam pemecahan sebuah permasalahan.
  • Anda bisa menggambar bangunan, sebuah konsruksi, dan lain-lain.
  • Kotak 6: Gambar garis horizontal dan vertikal yang terpisah seperti akan membentuk segi empat Menunjukkan kesederhanaan tapi tetap menyuguhkan realitas. Gambarlah kamera, televisi, komputer.
  • Kotak 7: Titik kurva Menunjukkan garis yang tidak dapat diproses secara sembarangan, harus diperlakukan dengan hati-hati. Gambar tersebut juga bisa menunjukkan perasaan Anda.
  • Kotak 8 : Gambar garis melengkung menyerupai payung : menunjukkan bagaimana hubungan sosial Anda dengan lingkungan sekitar Anda.. Gambar tersebut juga menunjukkan kebijaksanaan, kebesaran, dan kewibawaan.

 

Contoh Gambar Tes Wartegg yang Sudah Dikerjakan

Tentunya Anda bisa mencoba untuk menggambar lain yang lebih kreatif dan juga inovatif. Jika Anda belum siap untuk mengerjakan tesnya, maka bisa mencari referensi lain lewat browsing atau buku-buku psikologi yang berhubungan dengan hal tersebut.

Perlu diingat pula yang dinilai dalam gambar tersebut bukan bagus atau indahnya gambar tersebut, melainkan kepribadian Anda, apakah layak untuk menempati posisi yang dicari oleh perusahaan tersebut atau tidak.

Kepribadian tersebut tidak sepenuhnya mutlak, karena bisa saja berubah-ubah sesuai kondisi. Maka dari itu jangan lupa berdoa, lakukan tipsnya, dan bersikaplah tenang dalam menghadapinya.

Selamat mencoba dan semoga sukses!

 Diambil dari berbagai sumber.